Rabu, 09 April 2008

E-Commerce

Definisi E-commerce
-Proses pembelian dan penjualan jasa atau produk antara dua belah pihak melalui internet. (Commerce net )
-Suatu jenis mekanisme bisnis elektronik dengan fokus pada transaksi bisnis berbasis individu dengan menggunakan internet sebagai media pertukaran barang atau jasa baik antar instansi atau individu dengan instansi (Net-Ready)

Karakteristik Utama E-Commerce:
a. Terjadinya transaksi antara dua belah pihak
b. Adanya pertukaran barang, jasa, atau informasi
c. Internet merupakan mediium utama dalam proses atau mekanisme perdagangan tersebut.

E-commerce terbagi atas dua segmen yaitu
-Business to business e- commerce (perdagangan antar pelaku usaha)
-Business to consumer e-commerce (perdagangan antar pelaku usaha dengan konsumen

1. Apakah Electronic Commerce itu?
Selama beberapa waktu dunia bisnis telah berhasil mengatasi persoalan aliran data yang besar dengan mengalihkan pemrosesan rutin dan transaksi bisnis mereka pada sistem informasi berbasis komputer. Namun bagaimanapun juga, perbedaan dalam sistem informasi yang ada di antara para pelaku bisnis seringkali mensyaratkan penterjemahan
dari satu sistem ke sistem lain secara manual, yang dapat mengurangi kecepatan dan
keandalan proses pertukaran informasi. Electronic Data Interchange (EDI) telah muncul
sebagai usaha untuk mengatasi masalah ini. EDI telah meningkatkan kualitas kecepatan
proses dan pertukaran yang akurat untuk transaksi bisnis yang sifatnya rutin dan sederhana di antara dua sistem informasi berbassis komputer.Meskipun EDI telah berkembang lebih dari satu dekade dan telah digunakan di berbagaiindustri, EDI ternyata terlalu mahal bagi perusahaan yang beskala kecil atau menengah dan memerlukan kesepakatan yang ketat tentang struktur dan arti data yang dipertukarkan. Sebagai akibatnya, EDI menjadi tidak luwes dan sulit untuk dipertahankan, terutama dalam lingkungan bisnis yang berubah secara cepat.
Electronic Commerce merupakan evolusi alami dari EDI, oleh sifatnya yang lebih luwes dalam ragam informasi yang dipertukarkan di antara dua rekan bisnis yang sedang bertransaksi, mulai dari pencarian sampai pemrosesan order, sampai pada pengiriman secara on-line.

Electronic Commerce (selanjutnya disingkat EC) adalah kemampuan untuk membentuk transaksi bisnis yang meliputi pertukaran barang dan jasa di antara dua pelaku bisnis
dengan menggunakan peralatan dan teknologi elektronika. EC berbeda dengan cara
tradisional terutama dalam cara pertukaran dan pemrosesan informasi. Secara tradisional, informasi itu dipertukarkan melalui kontak pribadi, baik melalui telepon, atau menggunakan pos. Dalam EC informasi dibawa terutama melalui jaringan komunikasi digital dan sistem komputer. Jaringan tersebut biasanya bersifat terbuka dan dapat diakses oleh setiap orang.
EC juga mencakup berbagai aktivitas dalam rangka meningkatkan efisiensi proses bisnis, melakukan penelitian atas pasar, identifikasi peluang dan rekanan, mempererat relasi antara customer dan suplier, pertukaran dokumen, dan design produk bersama. Meskipun namanya adalah Electronic Commerce, tapi seringkali tidak semuanya harus otomatis.
Biasanya transaksi on-line memerlukan beberapa intervensi manusia. Secara umum
tujuannya adalah untuk mengintegrasikan EC dalam proses bisnis yang ada, sehingga
penanganan sebuah order terselenggara secara teratur dan tanpa putus melalui bagian
akunting, bagian pemrosesan order dan bagian inventori, dari manapun transaksi itu
berasal, baik melalui pesanan telepon, order secara online, maupun dari para pengecer.
Integrasi antara bagian penjualan, sistem yang ada dibelakangnya dan sistem pengelola
informasi sungguh membuka sejumlah tantangan dan peluang baru dalam segi teknik dan
prosedur berbisnis, serta dalam segi hukum.
Pada umumnya disepakati bahwa EC dapat melibatkan tiga pelaku bisnis yang berbeda,
yaitu perusahaan ("busines"), konsumen ("consumer") dan pemerintah ("public
administration"). Berdasar kenyataan itu, dikenal kategori EC sebagai berikut :
• "Business to Business" (contoh : pabrik makanan bayi mengorder susu dari
perusahaan susu melalui EDI).
• "Business to Consumer" (contoh : seorang konsumen memesan sebuah CD dari
sebuah perusahaan).
•"Business to Public Administration" (contoh : sebuah perusahaan ikut serta dalam
sebuah tender yang diselenggarakan secara elektronis oleh pemerintah).
•"Consumer or Business to Public Administration" (sebagai contoh : pengisian daftar
pajak secara elektronis).
•"Consumer to Consumer" (contoh : transfer uang secara elektronis antara dua nasabah
bank).
•"Public Adminstration to Public Administration" (contoh: transfer dokumen secara
elektronis, antar departemen).
Pembagian seperti itu kiranya dapat difahami karena tiap katagori memiliki ciri yang
dapat sangat berbeda terutama jika ditinjau dari aspek interoperabilitas dan aspek hukum yang terkait dengannya. Karena itu perusahaan-perusahaan yang ingin berinteraksi dengan konsumen atau perusahaan lain melalui pasar on-line yang bersifat global memerlukan kerangka kerja yang mencakup aspek teknis, perilaku berbisnis dan hukum juga.
Kerangka kerja itu harus memberi peluang bagi perusahaan-perusahaan yang berbeda dan tersebar untuk secara fleksibel, efisien, dan aman bertukar informasi dan menggunakannya untuk mengatasi masalah bisnis yang kompleks. Dalam konteks inilah
muncul berbagai persoalan substansial yang menantang para peneliti EC menuju kepada
pemantapan pengembangan EC di Indonesia.

E-COMMERCE di Indonesia

The Internet
• Suatu jaringan komputer global yang menghubungkan jaringan privat dan publik untuk berbagi informasi (antar lembaga pendidikan, penelitian, pemerintahan, bisnis, masyarakat umum)
• Standar komunikasi yang berbasis protokol TCP/IP. Saat ini berorientasi Web
• Mulai digunakan untuk komersial sejak tahun 1995

Masih tentang Internet
• Dikenal sebagai basis (foundation) dari “New Digital Networked Economy” [for real or bubble?]
• Karena sangat esensial, di Amerika Serikat banyak inisiatif yang dimotori oleh pemerintah untuk menjamin dominasi Amerika di bidang ekonomi baru ini
• Bandung High Tech Valley (BHTV),
salah satu inisiatif di Indonesia
• Di negara lain, perkembangannya eksponensial

Perangkat Internet
E-Commerce
• Penggunaan media elektronik untuk melakukan perniagaan / perdagangan
• Telepon, fax, ATM, handphone, SMS
• Banking: ATM phone banking, internet banking
• Secara khusus
• Penggunaan Internet untuk melakukan perniagaan
• Disukai karena kenyamanannya

Perkembangan E-Commerce
• E-commerce seperti e-mail
• Berapa kali anda menulis surat sebulannya?
Berapa kali anda menulis email sehari?
• Berapa kali anda melakukan perniagaan sebulannya?
Berapa kali anda melakukan e-commerce setiap harinya?
• Apa yang sulit atau tidak mungkin dilakukan sebelum ada e-commerce, menjadi mungkin.
Level playing field
E-commerce lebih dari sekedar Penggunaan Internet
• Internet bukan sekedar pengganti telepon dan fax
• Siapa yang dapat mengeksploitasi penggunaan Internet ini akan menang
• Mengurangi biaya, waktu
• Mengintegrasikan supply chain
• Meraih dunia …

E-commerce lebih dari sekedar Penggunaan Internet
• Internet bukan sekedar pengganti telepon dan fax
• Siapa yang dapat mengeksploitasi penggunaan Internet ini akan menang
• Mengurangi biaya, waktu
• Mengintegrasikan supply chain
• Meraih dunia …

Manfaat E-Commerce
• Revenue stream baru
• Market exposure, melebarkan jangkauan
• Menurunkan biaya
• Memperpendek waktu product cycle
• Meningkatkan customer loyality
• Meningkatkan value chain

Jenis E-Commerce
• Business to business (B2B)
• Antra perusahaan, data berulang, e-procurement
• Business to consumer (B2C)
• Retail, pelanggan yang bervariasi, konsep Portal
• Consumer to consumer (C2C)
• Lelang (auction)
• Government: G2G, G2B, G2C (citizen)
• e-procurement

Peluang
• Pasar Indonesia yang besar
• Jenis layanan khas Indonesia yang hanya dimengerti oleh orang Indonesia
• Semua orang masih bingung dengan “new economy”

Pasar Indonesia besar
• Potensi
• Jumlah penduduk Indonesia yang besar
• Masih banyak yang belum terjangkau oleh Internet
• Jumlah pengguna Internet masih sekitar 5 juta orang
• Market belum saturasi
• Rentang fisik yang lebar merupakan potensi e-commerce

Layanan Khas Indonesia
• Orang Indonesia gemar berbicara (tapi kurang suka menulis / dokumentasi)
• Contoh layanan khas Indonesia
• Wartel & Warnet
• SMS
• Berganti-ganti handphone (lifestyle?)
• Games, kuis
• Content Indonesia!

Layanan Khas Indonesia [2]
• Peluang bisnis baru yang khas Indonesia
• SMS-based applications
• nonton TV dengan chatting
• Games, kuis

Hambatan / Tantangan
• Internet bust! Hancurnya bisnis Internet
• Infrastruktur telekomunikasi yang masih terbatas dan mahal
• Delivery channel
• Kultur dan Kepercayaan (trust)
• Security
• Munculnya jenis kejahatan baru
• Ketidakjelasan hukum
• Efek sampingan terhadap kehidupan

Internet Bust!
• Tahun 1999 – 2000 bisnis “DOTCOM” menggelembung (bubble)
• Banyak model bisnis yang belum terbukti namun ramai-ramai diluncurkan. Akhirnya hancur dengan matinya banyak perusahaan dotcom
• Pengalaman buruk sehingga membuat orang lebih berhati-hati
• Peluang: membuat model bisnis baru?

Infrastruktur Telekomunikasi
• Infrastruktur Telekomunikasi di Indonesia masih terbatas dan harganya masih relatif lebih mahal
• Padahal e-commerce bergantung kepada infrastruktur telekomunikasi
• Peluang: deregulasi, muncul bisnis baru

Delivery Channel
• Pengiriman barang masih ditakutkan hilang di jalan. Masih banyak “tikus”
• Ketepatan waktu dalam pengiriman barang
• Jangkauan daerah pengiriman barang
• Peluang: pengiriman barang yang terpercaya

Kultur & Kepercayaan
• Orang Indonesia belum (tidak?) terbiasa berbelanja dengan menggunakan catalog
• Masih harus secara fisik melihat / memegang barang yang dijual
• Perlu mencari barang-barang yang tidak perlu dilihat secara fisik. Misal: buku, kaset, …

Kultur & Kepercayaan [2]
• Kepercayaan antara penjual & pembeli masih tipis
• Kepercayaan kepada pembayaran elektronik masih kurang. Penggunaan kartu kredit masih terhambat
• Peluang: model bisnis yang sesuai dengan kultur orang Indonesia, membuat sistem pembayaran baru, pembayaran melalui pulsa handphone

Etika
From “Silicon Valley”, magazine of San Jose Mercury News, 4.16.2000
http://www.svmagazine.com/2000/week17/features/Story01.html
• “Business ethics” is oxymoron
• Do the right thing!
• Corporate must have values

In the end, your integrity is all you’ve got
(Jack Welch, GE)

Security
• Masalah keamanan membuat orang takut untuk melakukan transaksi
• Persepsi merupakan masalah utama
• Ketidak mengertian (lack of awareness) merupakan masalah selanjutnya
• Merupakan topik tersendiri ...

Munculnya Kejahatan Baru
• Penggunaan kartu kredit curian / palsu
• Penipuan melalui SMS, kuis
• Kurangnya perlindungan kepada konsumen
• Hukum? Awareness?
• Kurangnya kesadaran (awareness) akan masalah keamanan

Ketidakjelasan Hukum
• Masih belum tuntas status dari
• Digital signature
• Uang digital / cybermoney
• Status hukum dari paper-less transaction
• [de]Regulasi

Efek terhadap kehidupan
• Kemajuan teknologi komputer dan komunikasi seharusnya meningkatkan tingkat kualitas hidup kita. Kenyataannya…
• Bekerja lebih panjang
• Pekerjaan dibawa pulang: no life, single terus
• Melebarnya jurang si kaya dan si miskin
• Siapkah kita menghadapi tantangan yang tidak dapat kita hindari?

Mei 2003
Budi Rahardjo - E-commerce di Indonesia
26
Lain-lain
• Ketidaksiapan institusi finansial
• Tidak adanya insentif dari Pemerintah
• Masih kurangnya entrepreneur di Indonesia

Penutup
• Meskipun banyak hambatan, e-commerce tidak dapat dihindari karena merupakan tuntutan dari masyarakat
• Masih banyak peluang dalam e-commerce
• Masih banyak hambatan. Namun hambatan bisa diubah menjadi peluang

sumber : http://www.cert.or.id/~budi/presentations/e-commerce-indonesia2.ppt

Rabu, 02 April 2008

Situs E-Commerce

http://www.Amazon.com
Jenis Produk yang dijual :
Berbagai macam kebutuhan manusia
Metode Pembayaran :
Tansaksi melalui Bank dan
Untuk melakukan transaksi, anda harus memasukkan userid dan password anda.
Order dilaksanakan dengan sangat cepat, segera setelah userid dan password anda secara otomatis diperiksa oleh server kami. Order transaksi biasanya akan di-confirm kembali kepada anda dalam beberapa detik saja.
Keunggulan Situs :
Keamanan Komputer pada Amazon.com memakai sistem keamanan yang mutakhir untuk teknologi internet. Teknologi online trading, kami memakai sistem yang dipakai oleh perusahaan-perusahaan internet di US dan Eropa.
Keamanan Data :
Amazon.com menjamin bahwa data anda sebagai member atau klien tidak akan disalah pergunakan untuk segala keperluan kecuali dengan persetujuan anda sepenuhnya.

http://www.Bhinneka.com
Jenis Produk yang dijual :
Alat Elektronik/komputer
Metode Pembayaran :
Credit Card : Visa dan Master Card
Transaksi melalui Bank.
Keunggulan Situs :
Dapat mengetahui harga-harga pada pangsa pasar komputer saat ini juga tanpa harus datang ke tempat penjualan tersebut.

http://www.FastNcheap.com
Jenis Produk yang dijual :
Computer, notebook, software ‘N hardware.
Metode Pembayaran :
File type menggunakan : php
Transaksi melalui bank dan memasukkan userid dan password
Keunggulan Situs :
Tansaksi tidak lagi melalui ATM tetapi langsung melalui Handphone.

http://www.ebay.com
Jenis Produk yang dijual :
Apparel&accessories, books, computers&networking, home&garden, jewelry&watches, sporting goods, most wanted.
Metode Pembayaran :
Tansaksi memalalui Bank
File type menggunakan : html
Keunggulan Situs :
Hampir sama dengan Amazon.com

http://www.barnes & noble.com
Jenis Produk yang dijual :
All books.
Metode Pembayaran :
Tansaksi memalalui Bank
Melalui Telpon
Credit Card : Visa dan Master Card.
Keunggulan Situs :
Berisi tentang produk yang berkaitan dengan bermacam buku hingga film. Buku yang yang dijual dengan berbagai kriteria, mulai dari buku terlaris hingga buku cerita anak.

Analisis dan kesimpulan :

Masih sulitnya kita temukan situs yang melakukan transaksi online di Indonesia
Mungkin terjadi krisis kepercayaan pada situs transaksi online
Masih banyak orang Indonesia yang suka berbelanja secara langsung
Yang terbanyak kita jumpai situs yang memiliki transaksi online berupa penjualan computer
Banyak situs yang melakukan transaksi melalui pengiriman dana melalui rekening suatu bank dari pada transaksi melalui visacard, mastercard dan sejenisnya.
Kebanyakkan situs transaksi online memiliki procedur yang rumit untuk mengadakan transaksi online
Indonesia ternyata berada dalam jajaran tertinggi negara asal pelaku kejahatan kartu kredit di Internet, atau biasa disebut dengan istilah cyberfraud (carding )
Internet bukan tempat yang aman bagi pelaku transaksi Online.